Pengertian Dan Sejarah ZigBee

1.      Asal usul Nama ZigBee
ZigBee merupakan padanan dari kata Zig, yang berarti gerakan zig-zag, dan Bee, yang berarti lebahmadu. Hal ini dikarenakan Zigbee memiliki sifat komunikasi yang mirip dengan lebah madu, yakni melakukan gerakan-gerakan tidak menentu dalam menyampaikan informasi dari lebah madu yang satu kepada lebah madu yang lainnya.
2.      Pengertian ZigBee
ZigBee adalah spesifikasi untuk jaringan protokol komunikasi tingkat tinggi, menggunakan radio digital berukuran kecil dengan daya rendah, dan berbasis pada standar IEEE 802.15.4-2003 untuk jaringan personal nirkabel tingkat rendah, seperti saklar lampu nirkabel dengan lampu, alat pengukur listrik dengan inovasi In-Home Display (IHD), serta perangkat-perangkat elektronik konsumen lainnya yang menggunakan jaringan radio jarak dekat dengan daya transfer data tingkat rendah.
Teknologi yang memenuhi spesifikasi dari ZigBee adalah perangkat dengan pengoperasian yang mudah, sederhana, membutuhkan daya sangat rendah serta biaya yang murah jika dibandingkan dengan WPANs lainnya, yakni Bluetooth. ZigBee fokus pada aplikasi Radio Frequency (RF) yang membutuhkan data tingkat rendah, baterai tahan lama, serta jaringanyang aman.
3.      Kegunaan ZigBee
Protokol ZigBee ditujukan untuk digunakan dalam aplikasi yang membutuhkan kecepatan data dan konsumsi daya yang rendah. Fokus ZigBee beberapa tahun terakhir adalah untuk menetapkan tujuan umum dari jaringan mesh, yang murah dan dapat dengan sendirinya terorganisir, yang kemudian dapat digunakan untuk pengawasan dalam bidang industri, penginderaan, pengumpulan data dalam bidang medis, alarm peringatan kebakaran (asap) dan penyusup, building automation, home automation, dan lain sebagainya. Jaringanyang dihasilkan kemudian ini nantinya hanya membutuhkan daya yang rendah. Berikut merupakan beberapa area untuk aplikasi ZigBee:
·         Hiburan dan Pengawasan Rumah Tangga – smart lighting, pengendali temperatur, pengawasan dan keamanan, leisure (film dan lagu)
·         Jaringan Sensor Nirkabel – dimulai dengan sensor individual seperti Telosb/Tmote dan Iris dari Memsic.

4.      Jenis-jenis Alat/Perangkat ZigBee
Terdapat tiga jenis perangkat ZigBee:
1.     ZigBee Coordinator (ZC): Perangkat yang paling ulung, dimana koordinatornya membentuk pangkal dari jaringan yang menjembataninya ke jaringan-jaringan lain. Tepatnya terdapat satu koordinator ZigBee pada tiap jaringan, karena alat ini adalah alat yang menjalankan jaringan dari awal. Alat ini juga dapat menyimpan informasi mengenai jaringan, termasuk di antaranya pula bertindak sebagai trust center dan respositori untuk kunci keamanan.
2.     ZigBee Router (ZR): Selain dari menjalankan fungsi aplikasi, Router juga dapat bertindak sebagai perantara, yang dapat menyampaikan data dari perangkat yang satu ke perangkat yang lain.
3.     ZigBee End Device (ZED): Memiliki fungsi untuk menyampaikan pada parent node (baik koordinator maupun router), yang mana, alat ini tidak dapat merelay data dari perangkat atau lainnya. Hubungan ini memungkinkan simpul untuk berada dalam keadaan padam dalam waktu yang cukup lama, sehingga menghasilkan daya baterai yang lebih tahan lama. ZED hanya membutuhkan memori dalam jumlah kecil, oleh karena itu produksinya dapat lebih murah dibandingkan dengan ZC dan ZR.
5.      Sejarah ZigBee
·         Jaringan ZigBee-style mulai dipahami pada sekitar tahun 1998, yakni pada waktu ketika banyak pemasang mulai menyadari bahwa Wi-Fi dan Bluetooth akan menjadi kurang dapat kompatibel dengan banyak aplikasi. Terutama para insinyur melihat adanya kebutuhan akan jaringan ad hoc self-organizing radio digital.
·         Standar IEEE 802.15.4-2003 disempurnakan pada Mei 2003 yang kemudian digantikan oleh publikasi IEEE 802.15.4-2006
·         Pada musim panas tahun 2003, Philips Semiconductors, pendukung utama jaringan mesh, berhenti berinvestasi. Namun, Philips Lighting terus melanjutkan partisipasinya dan tetap menjadi anggota promoter dari Direksi Aliansi ZigBee.
·         Aliansi ZigBee mengumumkan bahwa keanggotaannya telah berjumlah mencapai lebih dari dua kali lipat pada tahun sebelumnya dan telah berkembang menjadi lebih dari 100 perusahaan anggota, yang tersebar pada 22 negara pada bulan Oktober 2004. Kemudian pada April 2005, keanggotaannya berkembang lagi menjadi lebih dari 150 perusahaan, dan setelah itu pada Desember 2005 keanggotaannya mencapai hingga 200 perusahaan.
·         Spesifikasi ZigBee disahkan pada 14 Desember 2004
·         Aliansi ZigBee mengumumkan mengenai ketersedian spesifikasi 1.0 untuk masyarakat umum yakni pada 13 Juni 2005, yang pada waktu itu lebih dikenal dengan spesifikasi ZigBee 2004.
·         Aliansi ZigBee mengumumkan mengenai penyempurnaan dan ketersediaan anggota langsung dari standar ZigBee pada versi yang telah ditingkatkan pada September 2006, yang pada saat itu dikenal sebagai spesifikasi ZigBee 2006.
·         Pada akhir tahun 2007, ZigBee Pro tengah disempurnakan dan diselesaikan.





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengertian DATA BUS,CONTROL BUS,DAN ADDRESS BUSS

PENGERTIAN PROCESSOR SECARA UMUM